Wednesday, September 30, 2009

warna pada makanan


udah lama ngga nulis di blog. kali ini kita bakal bagi-bagi ilmu tentang warna pada bahan makanan. katanya spesialis gizi yang aq baca di inspirekidsmagazine.com sebaiknya kita sehari makan 5 macam jenis warna buah dan sayur. nah ternyata ya masing warna buah dan sayur punya khasiat lho. mau tau? baca lebih lanjut apa yg berhasil aq kumpulkan di bawah ini.

yang pertama kita bakal bahas warna merah
dari golongan warna merah ada anggur warna merah yg lazisssss, nah buah ini ternyata buah kaya akan resveratrol yang merupakan jenis antioksidan yg mampu memerangi peradangan sehingga anda dapat terhindar dari kanker dan penyakit jantung

Sunday, April 19, 2009

hitung berat badan anda sekarang juga

sekedar buat sharing ilmu aja nih, aq punya beberapa rumus u/ menghitung apakah anda kegemukan apa ngga nih ok kita mulai ya.

1. indeks masa tubuh/IMT
cara ngitungnya adalah: Beratbadan/kuadrat tinggi tubuh (dalam meter)
kita pakai sebagai contoh kita pake Data aq aja deh dengan BB=45kg n TB=153 cm.
so perhitungannya adalah: IMT= 45/(1,53x1,53) = 19,22
nah keterangannya dibawah ini:
jika anda mempunyai nilai IMT
< 17 = maka anda mengalami kekurangan BB tingkat berat
17-18 = maka anda mengalami kekurangan BB tingkat ringan
18-25 = normal
26-30 = kelebihan BB tingkat ringan alias overweight
>30 =kelebihan BB tingkat berat alias obesitas.

tapi ingat ya rumus ini hanya bisa digunakan u/ orang dengan usia 18 tahun keatas.

2. pake indeks broca
nah rumus ini biasanya digunakan u/ menghitung bb ideal anda.
BB ideal = Tb-100-(10%)
so gini nih dengan TB 153 cm maka Berat badan ideal saya adalah:
BB ideal = 153 -100 - (10%)
= 53-(10%) = 53-5,3= 47,7 kg
nah u/ mengetahui berat badan anda normal apa ngga gini caranya, BB anda dianggap normal apabila BB anda berada pada kisaran +/- 10% dari berat badan ideal. jadi u/ kasus saya BB normal saya berada pada kisaran 42,93 kg- 52,477 kg. jika BB saya kurang dari angka tersebut maka saya termasuk dalam kategori Kekurangan berat badan, tapi jika lebih maka saya masuk dalam kategori kelebihan berat badan
nah ternyata berat saya sekarang adalah 45 kg jadi kurang 2,7 kg u/ mencapai berat ideal tetapi berat saya ini sudah normal.

satu lagi cara yg lagi ngetrend u/ menentukan status gizi anda. inget salah satu iklan u/ mengukur lingkar pinggang. nah kalo yg ini u/ mengukur lingkar perut. punya meteran jahit di rumah? ambil dan ukurlah lingkar perut anda. jika anda wanita dan ternyata lingkar perut anda > 80 cm dan jika pria > 90 cm. maka berhati-hatilah karena anda mempunyai resiko u/ mengidap penyakit yg berkaitan dengan metabolik syndrome seperti diabetes, jantung dan stroke.

flu singapore

Penyakit ini biasanya disebut dengan penyakit kaki, tangan dan mulut (KTM)

Penyebab :
Virus RNA

Epidemiologi :
•Penyakit biasanya menyerang anak2 pada usia 2 minggu – 5 tahun. Orang dewasa biasanya lebih keba terhadap virus jenis ini, walaupun masih memiliki kemungkinan u/ terjangkit penyakit ini.
•Penularannya melalui pencernaan dan saluran pernapasan, yaitu dari droplet (butiran ludah), pilek, air liur, tinja, cairan vesikel (kelainan kulit berupa gelembung kecil berisi cairan) atau ekskreta. Penularan kontak tidak langsung melalui barang, handuk, baju, peralatan makanan, dan mainan yang terkontaminasi oleh sekresi itu. Tidak ada vektor tetapi ada pembawa seperti lalat dan kecoa.
•Masa inkubasi 2-5 hari

Gejala

•Gejala ringan
Mula-mula demam tidak tinggi selama 2-3 hari, diikuti dengan sakit leher (faringitis), tidak ada nafsu makan, pilek, gejalanya mirip dengan flu pada umumnya yang tidak mematikan. Timbul vesikel yang kemudian pecah, ada 3-10 ulkus di mulut seperti sariawan pada lidah, gusi, pipi sebelah dalam yang terasa nyeri sehingga penderita mengalami kesulitan untuk menelan. Bersamaan dengan itu timbul ruam atau vesikel (lepuh kemerahan), yang tidak gatal ditelapak tangan dan kaki. Kadang-kadang ruam ada dibokong. Penyakit pada tingkat ini umumnya akan membaik sendiri dalam 7-10 hari, dan tidak perlu dirawat di rumah sakit.
•Gejala berat
oHiperpireksia, yaitu demam tinggi dengan suhu lebih dari 39 C.
oDemam yang tidak turun-turun.
oTakikardia (nadi menjadi cepat).
oTakipneu, yaitu napas jadi cepat dan sesak.
oMalas makan, muntah, atau diare berulang dengan dehidrasi.
oLetargi, lemas, dan mengantuk terus.
oNyeri pada leher, lengan, dan kaki.
oKejang-kejang, atau terjadi kelumpuhan pada saraf cranial.
oKeringat dingin.
oFotofobia (tidak tahan melihat sinar).
oKetegangan pada daerah perut.
oHalusinasi atau gangguan kesadaran
Penderita yang mengalami gejala-gejala diatas harus dirawat dirumah sakit

•Komplikasi
Meningitis (radang selaput otak) - Ensefalitis (radang otak) - Myocarditis (Coxsackie Virus Carditis) atau pericarditis - Acute Flaccid Paralysis / Lumpuh Layuh Akut.
•Pengobatan
oIstirahat yang cukup
oPengobatan spesifik tidak ada, jadi hanya diberikan secara simptomatik saja berdasarkan keadaan klinis yang ada. Pengobatan simptomatik :
- Antiseptik di daerah mulut
- Analgesik misal parasetamol
- Cairan cukup untuk dehidrasi yang disebabkan sulit minum dan karena demam
- Pengobatan suportif lainnya ( gizi dll )
Penyakit ini adalah self limiting diseases, yaitu dapat sembuh dengansendirinya, dalam 7-10 hari, pasien perlu istirahat karena daya tahan tubuh menurun. Pasien yang dirawat adalah yang dengan gejala berat dan komplikasi tersebut diatas.

Monday, April 6, 2009

cara baru untuk mendeteksi diabetes

Tim peneliti University of Michigan mengembangkan sebuah alat baru untuk mendeteksi pengelihatan yang mampu mendeteksi stres metabolik dan kerusakan jaringan yang terjadi sebelum gejala pertama penyakit terlihat.

Alat ini lebih menguntungkan dibandingkan dengan tes glukosa darah untuk mendeteksi Diabetes. Selain itu alat ini hanya memerlukan waktu sekitar 5 menit untuk memeriksa kedua mata.

Stres metabolik dapat dideteksi dengan mengukur intensitas fluoresensi seluler jaringan retina. Para peneliti mengatakan bahwa kadar FA (flavoprotein autofluorescence) yang tinggi dapat menjadi indikator yang dipercaya untuk penyakit mata.

Dalam suatu penelitian, kadar FA pada 21 subjek yang menderita Diabetes diukur dan dibandingkan dengan kelompok kontrol yang sehat dibandingkan dengan usia sebanding. Aktivitas FA tersebut lebih tinggi pada kelompok orang dengan penyakit Diabetes dibandingkan dengan kelompok orang yang sehat. Hasil ini tidak dipengaruhi oleh berat dan lama penyakit, namun meningkat pada kelmpok orang yang menderita Diabetes dengan kelompok usia 30 hingga 39 tahun, 40 hingga 49 tahun, dan 50 hinga 59 tahun.

Beberapa subjek dalam penelitian ini menderita retinopati diabetika, yang menyebabkan kerusakan pembuluh darah di mata.

Hiperglikemia diketahui menginduksi kematian sel pada jaringan diabetik, sebelum gejalanya dapat dideteksi secara klinik, dan setelah timbulnya penyakit.

Peningkatan FA merupakan indikator paling awal dari kematian sel dan permulaan rusaknya jaringan. FA bertindak sebagai petanda jika metabolisme mulai terganggu. Kita dapat memanfaatkannya untuk mendeteksi dan memonitor penyakit.

Namun kenaikan FA tidak berarti seseorang tersebut menderita Diabetes. Tetapi karena prevalensi penyakit Diabetes yang cukup tinggi dalam populasi maka individu dengan kadar FA yang tinggi harus segera menjalani tes glukosa darah. Jika tes glukosa darah negatif maka perlu dicari suatu penyebab lain dari disfungsi jaringan okuler tersebut.
diambil dari www.info-sehat.com